
Banda Aceh (21/6) – BNN Kota Banda Aceh melalui Seksi Rehabilitasi melakukan live Dialogue Interactive di Instragram @Infobnn_kota_bandaaceh dengan tema “Bangkit dari keterpurukan akibat Narkoba”
Kegiatan live Dialog Interaktive dengan narasumber Kasi Rehabilitasi BNN Kota Banda Aceh Desi Rosdiana SKM, MKM, Dokter Klinik Dr Teuku Ona Arief dan Duta Anti Narkoba Kota Banda Aceh.
Kasi Rehabilitasi BNN Kota Banda Aceh Desi Rosdiana SKM, MKM menyampaikan pesan dan harapannya kepada seluruh masyarakat, dalam rangka menyambut momentum HANI 2020, Mari hidup 100%, sadar, sehat, produktif, dan bahagia tanpa narkoba. Lindungi keluarga dan anak-anak kita dari pengaruh negatif narkoba. Narkoba akan merusak masa depan anak dan merusak masa depan bangsa kitaa.
Pada kesempatan ini Desi juga memberi pemahaman kepada masyarakat bahwa
“Pecandu adalah orang sakit yang butuh kita obati bukan kita jauhi”, ubah stigma negatif kita terhadap pecandu, mereka perlu kita selamatkan dari keterpurukan Akibat penggunaan Narkoba.
Pada sesi kedua Dokter Klinik Dr Teuku Ona Arief menjelaskan pengaruh buruk dari segi kesehatan dan kejiwaan penyalahgunaan narkoba.
Tips yang disampaikan dr. O diantaranya isi waktu kita dengan hal-hal yang positif, dekat dengan keluarga, tingkatkan kegiatan-kegiatan spiritual, seperti mengaji, shalat berjamaah, mengikuti kajian , Insya Allah kita akan dijauhkan dari pergaulan yang salah dan penggunaan barang-barang haram narkoba.
“Setiap kita punya kemampuan untuk menolong diri sendiri dan bangkit dari keterpurukan akibat narkoba dan siap menjelang masa depan” pungkas dr.O.
Live Dialogue yang berdurasi satu jam ini dilanjutkan oleh Duta Anti Narkotika kota Banda Aceh Khumaira dan Syukrullah. Pesan yang disampaikan buat generasi muda untuk tetap menjauhi narkoba, kiat-kiat bagi remaja untuk selalu menjauhi barang haram tersebut.
ayoo jauhi narkoba karena narkoba akan merusak masa depan kalian. Isi waktu luang dengan hal-hal yang positif dan bermanfaat.Ucap Syukrullah.
#stopnarkoba
#gemilangtanpanarkoba
#BandaAcehBersinar