Banda Aceh (24/7) – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Banda Aceh melakukan kegiatan Sosialisasi bahaya narkoba di SMP Negeri 13 Banda Aceh, Rabu 27 Juli, sesuai dengan surat edaran BNN RI Nomor : SE/44/VII/SU/PC.01.03/2019 tentang Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) atau Orentasi Siswa Baru (MOS)
Kepala BNN Kota Banda Aceh Hasnanda Putra melalui Kasi P2M Jufri SH dan para staf P2M Mengunjungi SMP Negeri 13 Kota Banda Aceh dalam rangka Sosialisasi P4GN bagi siswa siawi kelas VII, diterima langsung oleh Murniati, S.Pd (Wakil Kepala Bidang Kesiswaan ), Siti Hasanah, S.Pd (Wakil Kepala Bidang Kurikulum), dan Marlina, S.Ag., M.Pd (Guru Bimbingan Konseling)
Kepala Sekolah SMPN 13 Kota Banda Aceh Muhammad, S.Pd melalui Para Guru SMP Negeri 13 dalam sambutannya mengucapkan terima kasih banyak kepada BNN Kota Banda Aceh atas kiprahnya dan kesempatan untuk sosialisasi bahaya narkoba di sekolah dan pada Masa Orentasi Siswa Baru (MOS) atau Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMPN 13 Kota Banda Aceh.
Guru Bimbingan Konseling SMP Negeri 13 Marlina, dalam sambutannya mewakili Kepala Sekolah mengatakan “pada saat ini narkotika sudah banyak menjerat para pelajar baik tingkat SMA maupun SMP, makanya sosialisasi ini penting agar para pelajar tidak sampai terjerumus ke sana, kami juga berharap sosialisasi ini akan berkelanjutan bagi siswa-siswi kelas IX” ujarnya.
Adapun acara hari ini diikuti oleh 140 orang Siswa-siswi baru dan menghadirkan narasumber dari Tim P2M BNN Kota Banda Aceh.
Kegiatan yang dilaksanakan pada tanggal 24 Juli 2019 dari pukul 9.00 s.d 10.15 Wib, bertujuan untuk memberikan informasi dan memberi pemahaman kepada siswa-siswi agar mengetahui efek serta bahaya dari peyalahgunaan Narkoba bagi kesehatan maupun untuk cita-cita kedepan. Kasi P2M dan Staff dari Badan Narkotika Nasional Kota Banda Aceh sebagai Narasumber, Jufri, SH, , dan Lukmanul Hakim, S.I.Kom. serta Mustaqim. ST, Kegiatan sosialisasi ini berharap siswa-siswi dapat menjaga diri mereka agar tidak terjerumus dalam Peyalahgunaan Narkoba yang dapat merusak kesehatan dan moral siswa-siswi dimasa depan.
Lebih lanjut Kasi P2M menyampaikan harapan kita semua dapat terbebas dari penyalahgunaan narkoba khususnya di kalangan para pelajar, mari kita selamatkan generasi emas tanpa narkoba hal ini selaras dengan upaya Pemko Banda Aceh dan BNNK dalam mewujudkan Banda Aceh Gemilang Tanpa Narkoba.
Sementara staf P2M Lukmanul Hakim dalam penyampaiannya berpesan kepada siswa siswi jangan sekali menyentuh narkoba.
Kegiatan berlangsung menarik dan interaktif, para siswa saling bertanya dan menyampaikan pendapat dan siswa-siswi juga membacakan Ikrar bagi siswa menyatakan tidak akan menyentuh narkoba sampai kapan pun.
Di akhir pertemuan BNN Kota Banda Aceh melalui Kasie P2M dan staf memberikan cinderamata stop narkoba kepada pihak sekolah yang di terima langsung oleh wakil kepala bidang wakil kurikulum.
Bersama Kita Lawan Narkoba dan menjaga generasi bangsa.
