
BANDA ACEH – Badan Narkotika Nasional Kota Banda Aceh menggelar kegiatan Pembinaan Rohani dan Mental Kepegawaian bertajuk Silaturahmi Keluarga Besar BNNK Banda Aceh dan lepas tugas PNS kembali ke Pemko Banda Aceh, Rabu 2/9/2020.
Kepala BNN Kota Banda Aceh Hasnanda Putra menyampaikan kegiatan ini dirangkai perlepasan pegawai yang dipekerjakan di BNN Kota Banda Aceh untuk kembali bertugas di Pemerintah Kota Banda Aceh.
“Terima kasih atas pengabdian selama ini dari para teman-teman, kami menyakini saudara-saudara akan menjadi duta anti narkoba di lingkungan masing-masing,” kata Hasnanda.
Pegawai yang kembali bertugas di Pemko Banda Aceh adalah Fuzla Hanum sebelumnya menjabat Kasubbag Umum, Jufri Kasie P2M, Zamzami staf Berantas dan Novi Mauliza sebelumnya staf di Rehabilitasi BNN Kota Banda Aceh.
Ikut memberi ceramah Tgk Aria Sandra S.HI M.Ag alumni UIN Ar Raniry dan saat ini sebagai staf pengajar di STISNU Aceh. Dalam ceramahnya Tgk Aria menyampaikan bahwa kebaikan sekecil apapun sangat berharga dan akan mendapat balasan setimpal dari Allah SWT.
“Jangan sepelekan kebaikan sekecil apapun itu, karena bisa jadi itulah amalan kita diampuni Allah dan mendapat ganjaran surga yang tinggi,” kata Tgk Aria.
Turut hadir Ibu-ibu Dharma Wanita BNN Kota Banda Aceh dan keluarga.
Sementara itu dalam kata sambutan perpisahan, Jufri mewakili rekan pegawai yang kembali bertugas di Pemko Banda Aceh menyampaikan terima kasih banyak atas kesempatan bisa mengabdi selama lebih kurang dua tahun di BNN Kota Banda Aceh.
“Kami menyadari kelemahan dan kekurangan, mohon maaf apabila pekerjaan kami belum sempurna dan kami senantiasa menganggap BNNK Banda Aceh adalah saudara kami selamanya,” kata Jufri dengan penuh terharu.
Kepala BNN Kota Banda Aceh Hasnanda Putra menyampaikan ucapan apresiasi dan terima kasih atas pengabdian tulus para pegawai demi mewujudkan Banda Aceh Kota Bersinar atau bersih narkoba.
“Pekerjaan kita sangat mulia, perbaiki niat kita dan tingkatkan produktifitas kerja dan ini sebuah kebaikan yang akan mendapat ganjaran pahala,” pungkas Hasnanda.